KELEMAHAN DAN KELEBIHAN DIRI

TIK PENGETAHUAN :
Mengetahui hal-hal penting tentang dirinya,baik
Fisik maupun psikis.
TIK KETRAMPILAN :
Dapat mempraktekkan cara-cara untuk mengenal diri sendiri.
Dapat memetakan kekuatan dan kelemahan diri sendiri.
Dapat membuat gambaran (konsep) tentang diri sendiri.
TIK SIKAP : Menerima kenyataan diri (dengan segala ke
Lemahan dan kekuatan) sebagai suatu
Anugerah dan sekaligus tugas yang harus
diemban (mengatasi kekuranangan dan
mengembangkan kekuatan).

A. Apa yang mau dicapai dalam bahan ini.
1.Setelah kita memahami pokok bahasan : Mengenal diri ,perlu dilakukan tinjauan
khusus tentang kelemahan dan kelebihan (kekuatan) diri.Pendalaman topik ini dimulai dengan melakukan refleksi atas topik-topik terdahulu, tentang ciri-ciri dasar fisik, kepribadian, watak dan tempramen serta bakat-bakat yang dimiliki.

2.Berbekal hasil refleksi ini kita membangun
Gambaran tentang diri sendiri dengan cara
Menginventarisir kekuatan dan kelemahan-
Kelemahan yang nyata dan potensi yang
kita Miliki.
3.Bermodalkan informasi diatas , kita dapat
merencanakan sesuatu untuk mengembang
Kan kekuatan dan sejauh mungkin meng
Atasi kelemahan.Tapi dengan cara apa ?
Disini kita akan mendiskusikan beberapa hal
yang akan menolong kita. Tentu saja usaha
Ini perlu didukung niat baik dan kemauan keras dari diri sendiri.
B. Apa yang kukenal tentang diriku?
Pertanyaan panduan diskusi :
1.Apa kesan anda setelah mengamati gambar
disamping?
2.Apa yang merupakan cermin bagi anda,
dimana anda dapat melihat hidup anda yang
sedalamnya?
3.Bandingkan hidup anda seharusnya (das
sollen)dengan hidup anda yang senyatanya
(das sein)
Ada gap atau tidak ? Apa usaha anda untuk
menjembatani gap itu?.
Ciri-ciri dasar fisik
Kesimpulan :
Saya adalah bagian dari segala makhluk yang ada didunia ini.
2. Dengan sesma manusia : Kita adalah saudara satu sama lain.
3. Apa konsekuensi dari dua kesimpulan ini?

2.Kepribadian – Watak - tempramen
Kesimpulan :
Saya memiliki kepribadian-watak-dan
Tempramen yang khas.Apa?.(masih ingat)?.
2. Saya dapat dibentuk menjadi semakin
Baik.
3. Apa peran saya dalam proses ini?
Sudahkah kumulai peran itu?

3. Bakat dalam diriku
Saya punya bakat tertentu.Tahukah saya?
2. Ada beberapa faktor yang membuat bakat
berkembang.Dapatkah saya menyebutkannya?
3. Untuk apa saja bakat itu, lebih-lebih bila
sudah berkembang dengan baik?
C.Memperdalam Pengenalan Diri
Semakin kita mengenal diri kita sendiri akan
Semakin baik bagi kita.

1. Kita dipengaruhi oleh lingkungan
Kita semua hidup dalam berbagai lingkungan yang berbeda-beda.Lingkungan -lingkungan tersebut memiliki budaya yang
aneka ragam, yang sudah dan akan terus ikut
memberi pengaruhdalam diri kita.

Beberapa dari pengaruh-pengaruh itu ada
yang positif dan ada yang negatif . Tidak selalu
Bahwa pengaruh dari lingkungan semua baik.
kita mudah terpengaruh oleh orang dan
lingkungan dan kadang-kadang lupa siapa kita
Ini sebenarnya dan apa yang penting bagi kita.
Jika kita sering berulangkali mendengar kata
“KAMU TIDAK BISA, HAL ITU TIDAK
PENTING, HAL ITU TIDAK MASALAH.
Maka dengan gampang kita akan menjadikan
hal itu sebagai pandangan kita sendiri.
Kekuatan-kekuatan dari luar ini bisa benar-
benar mengendalikan dan mendorong kita
untuk membentuk diri kita dan mengurangi
Semua pikiran atau tindakan kita yg mungkin
Mengembangkan individualitas dan kreatifitas.

2. Dari dalam ke luar
Disamping pengaruh dari luar, hidup kita juga
dipengaruhi oleh keadaan faktual dan potensial
diri kita sendiri, termasuk keadaan fisik,
temperamen , bakat, kekuatan dan kelemahan
serta kebiasaan-kebiasaan pribadi kita sendiri.
Diantara pengaruh tersebut ada yang sangat
berperan mendorong kita maju, dan ada juga
yang menjadi penghalang.
Maka melalui seleksi kita yang lakukan , kita
Mengambil yang baik dan membuang yang buruk
Kita buka hanya dipengaruhi dari luar tetapi kita juga dapat mempengaruhi lingkungan kita.
Hal ini menuntut kemampuan kita memiliki konsep yang
jelas tentang kita, tentang siapa atau apakah kita ini.
Kita tidak membiarkan diri kita serba diliputi ketidakpastian,
serba tergantung pada keadaan, yang tidak semuanya kita
bisa kendalikan.
Kita tidak membiarkan kemampuan ,kita meraih sukses
tergantung KEBERUNTUNGAN.
Yang kita perlukan adalah kita tetap fokuspada tujauan dan
skala prioritas, menangani keadaan darurat &menyelesaikan
tantangan-tantangan dalam kehidupan pribadi maupun urusan
luar kita.
2. Peran dan Identitas kita
Beberapa cara yang membantu untuk semakin
Mengenal diri sendiri , diantaranya adalah dengan
cara sadar mendefinisikan identitas kita dengan
melihat diri kita seperti apa adanya.
Kita perlu melakukan tugas ini dengan bersikap
Jujur pada diri kita sendiri.
Pertama kita melihat peran yang sedang kita
Mainkan sekarang ini,kemudian kita melihat siapakah
Identitas kita.
Kita memainkan peran sesuai dengan identitas kita.
Kalau kita jujur, maka peran apapun yang akan kita
Mainkan atau dipercayakan kepada kita, kita akan menjalankan dengan jujur.
Semua ini dimulai dari dalam diri kita sendiri dan
bagaimana kita melihat atau merasa tentang diri kita
sendiri.Dari sinilah datangnya harga diri dan percaya
diri.
D. Gambaran tentang diri sendiri (konsep Diri)
Kekuatan dan kelemahan diri
Buat daftar dari aset dan liabilitas anda.Apa yang
anda anggap kekuatan dan kelemahan dalam diri
anda.
2. Tanggapan atas kekuatan dan kelemahan
Diri kita memiliki kekuatan dan kelemahan yang beraneka
ragam , baik jenis maupun intesitasnya.Hal ini bukan hal yang
aneh bagi manusia. Tidak ada manusia yang sempurna.
PESAN ASET :
Bacalah,nikmati,dan pikirkan kekuatan-kekuatan ini berulang
kali. Aset ini akan membawa anda kemana pun anda ingin
pergi dan memberi anda energi yang anda butuhkan untuk
terus maju. Kekuatan anda mempresentasikan nilai diri anda.
Pesan Liabilitas :
Ambil 3 (tiga) kelemahan yang paling atas atau paling serius
dan lakukan sesuatu terhadapnya .
Untuk sementara lupakan sisanya. Kita melakukan semuanya didasari oleh sikap dasar yang kuat :
YAKNI : Bahwa kita tetap berusaha untuk menjadi semakin
baik dalam hidup ini.
E. Mengembangkan kekuatan (kelebihan ) dan Mengatasi Kelemahan (Kekuranagan)
1. Intropeksi Diri
2. Mengendalika Diri
3. Membangun Kepercayaan Diri
4. Mengenal dan mengambil inspirasi dari tokoh-tokoh
teladan
5. Berpikir Positif dan optimis tentang diri sendiri